Tahun Baru Naik Banana Boat Di Pantai Panorama
Photo: pantai panorama |
Tahun baru kali ini aku berencana ke
irigasi beutong dengan keluarga. Di malam hari kami udah menyusun rencana untuk
persiapan kesana. Irigasi itu guys tempat pemandian yang banyak dikunjugi juga.
Pertama-tama sepupu ku semua pada setuju dengan usulan kesana. Semua kebagian
jatah bawa bekal masing-masing. Beberapa menit kemudian eh malah berubah
tujuan. Sepupu ku ada yang engga setuju ke beutong, karna mengingat lokasi nya
jauh dari rumah. Di suak gedebang saja, salah satu dari mereka mengusulkan. Aku
sih boleh-boleh saja. Karna memang kepengen kumpul sekali-kali bareng keluarga.
Sama seperti tadi membagikan terus tugas bawa bekal masing-masing. Adek sepupu
aku dia jatah bawa mie. Aku kebagian jatah bawa kue. Yang sepupu ku lain bawa
bekal pokoknya yang belum terbawa.
You know?. Ekspektasi tidak sesuai sama rencana. What?.
Sepupu aku pergi nya sore. Dan aku tidak mungkin dari kota sore-sore ke
kampung. Gini guys, bayangkan aku sore ke lokasi wisata itu yang berada
di kampung. Bila aku sampai sana dah terburu-buru juga harus pulang lagi ke
kota. Kan engga enak begitu, cuma sebentar doang disana. Maka aku putuskan
terus engga pigi saja dengan sepupuku. Dan aku ikot teman ku ke wisata yang ada
di calang.
Kawan satu tempat kerja ajak aku ke calang naik banana boat. Aku belum pernah dengar tentang banana boat ada dekat sini. Ku ikotlah kawan ku itu karna kepengen juga liat banana boat. Setelah ku ajak kawan ku di grup funny, satu pun engga ada yang respon. Memang mereka itu terbaik sangat, aku chat dikacangin huwaaaaa. Sudah lah dari pada menunggu jawaban mereka mending ku telpon saja supaya cepat.
Baca juga: https://selain-candi-borobudur-terdapat-tempat.html
Kawan pertama yang ku hubungi salsa. Dia
pengen ikot tapi hari itu hari pertama dia masuk kerja. Waduhhhhhh tahun baru
dia kerja, sedangkan aku menghabiskan uang hehehh. Salut salut sama kawan yang
semangat mencari rezeki. Mana mungkin guys aku ganggu dia kerja. Ku
telpon lah kawan kedua apakah dia juga sibuk. Karena belakangan ini dia sedang
mengurus bisnis kecil-kecilan selama libur kuliah.
“halo yusra” suara di seberang sana mulaai
terdengar
“iya, raihan sibuk tak?” Langsung to the
point karna mau pergi
“engga, kenapa ya” tanya dia
“ke calang yok naik banana boat” kujawab
“aku engga berani naik itu” dalam hati aku
alhamdulillah pas banget.
“aku cari kawan lah ni biar tidak sendiri
disana” aku menjawab sambil ketawa
“sekarang?” Tanya nya
“sekitar 30 menit lagi han kita pigi” aku
beritahu dia pigi nya jam 11:00 am
“oke aku mau ke pasar dulu ya mau beli
bahan orderan” dia izin telat siap-siap kesana
“iya” setelah itu kami menutup telepon
Tanpa menunggu aba-aba, aku langsung
ngomong sama kakak yang satu kerja dengan ku. Bahwa kawan aku yang namanya
raihan setuju ikut ke calang. Tadi nya yang suruh aku ajak kawan aku kesana itu
ialah dia. Karena kakak itu mau naik banana boat. Dan aku tidak mau
duduk sendiri kayak anak bengong disana hahaha. Alhamdulillah raihan bersedia
ikut serta ke tempat kami tuju. Beres-beres rumah pun udah selesai. Saat nya
menjemput raihan di rumahnya. Mumpung sekalian anterin adek terlebih dahulu ke
toko. Karena toko terletak di jalan arah menuju rumah raihan juga.
Tibalah kami di rumah raihan yang biasanya
pas aku jemput belum siap eh tiba-tiba kali ini udah siap duluan.
“tumben cepat han?” Aku matikan honda dulu
karna dia lagi ikat tali sepatu
“kalau ku tau kamu belum otw dari tadi, aku
kan bisa pakai jilbab segiempat” iya karena terburu-buru dia pakai kerudung
instan guys.
“sudah ku kasih tau kan aku ke mampir
ditoko dulu anterin adek” ku jelaskan kembali
“ya ganti aja sekarang, kami tunggu ni”
lanjut ku
“ga usaah aja deh” berkata sambil jalan
“oh ya mampir ke tempat ririn dulu boleh?,
mau kasih dia sesuatu ni” lanjut nya
“boleh, raihan bawa honda ya!!!” Aku ga tau
lokasi rumah ririn makanya kusuruh raihan saja yg bawa honda.
“yok kak!!, ku rumah kawan kami dulu ya
kak” ku ajak kak rahmi biar serentak bawa honda. Kak rahmi hanya mengangguk
saja sambil start terus honda nya.
Oh iya udah kenal belum kak rahmi?. Masih
ingat kakak yang satu kerja sama aku?. Itulah namanya kak rahmi. Tibalah kami
di rumah berwarna putih yang penghuni nya sudah menunggu didepan menyamput
kedatangan kami. Siapa lagi udah pasti ririn yang udah rapi entah mau kemana.
Dia pergi bersama kawan seruangan nya. Jadi guys kami itu kawan kampus
tapi beda ruang. Di kampus ada dua unit untuk program studi kami. Yaitu unit a
dan unit b. Aku dan raihan satu unit di unit b. Sedangkan ririn dia anak unit
a. Kok bisa dekat sama raihan? Mereka dekat karena satu ppl (praktik pengalaman
lapangan) disekolah yang sama.
“cuma bertiga kalian ke calang?” Ririn
memulai obrolan
“iya rin, makanya yok lah gabung sama kami”
ajak raihan
“aku pergi bareng kawan juga” jawab nya
“ kawan apa kawan tuh” raihan mulai
mengusik ririn
“yok han nanti keburu macet” aku potong terus
obrolan mereka biar ga panjang kali lebar
“kami pigi ya rin” langsung berpamitan
dengan ririn
“iya hati-hati!!!” Jawab ririn
“kak rahmi didepan aja ya kami enggak tau
jalan menuju kesana” aku sama raihan belum pernah ke calang pakek honda, itulah
sebabnya kami persilahkan kak rahmi jalan di depan.
foto di saleum teuka di calang |
Jam menunjukkan pukul 14.30 pm kami tiba
dilokasi tujuan. Sebenarnya tak sampai 3 jam juga sih guys. Karena kami
ada mampir di beberapa tempat di perjalanan. Dan ban honda aku pun bocor pas di
perjalanan. Itulah yang buat kami kelamaan menikmati jalanan. Setibanya disana
perut kami berbunyi minta jatah siang. Dan kami mencari dulu warung nasi
terdekat. Banyak warung nasi yang di tutup, bisa jadi lagi jalan-jalan tahun
baru juga. Akhirnya salah satu dari kami mencari ke warung depan lagi. Aku dan
raihan tunggu di warung jajanan ringan di pantai itu. Udah 30 menit berlalu kak
rahmi belum terlihat. Raihan tak tahan pengen makan sebab dia belum makan dari
pagi. Di beli lah bakso bakar yang di jual di tempat kami singgah. Bakso bakar
tersisa dua tusuk lagi, barulah kak rahmi datang jinjing nasi kotak ditangan.
Ternyata yang buat kelamaan tuh ayam nya
masih baru di goreng. Sebab disana karyawan kerja cuma satu orang saja yang
masuk kerja. Gak papa deh yang penting makanan kami dah sampai.
Baca juga: https://suka-traveling-gak-akan-kudet.html
Pantai panorama ini terletak di desa
pantoen makmur kecamatan krueng sabee, aceh jaya. Pantai ini menjadi tempat
wisata yang dikunjungi di awal tahun. Kebanyakan pengunjung datang kesini untuk
menikmati salah satu wahana yang terdapat disana. Salah satu nya yaitu banana
boat. Banana boat atau bot pisang jika diterjemahkan kedalam bahasa
indonesia. Pengunjung datang berdatangan untuk mencoba naik banana boat.
Pengunjung tidak hanya dari warga aceh jaya saja, merupakan juga warga yang
melintasi wilayah barat selatan aceh, menyempatkan untuk singgah di lokasi
wisata tersebut.
pengunjung yang naik banana boat
Melalui lembaga patam bahari, sebuah badan
usaha milik desa (bumdes) di calang, warga terdekat telah mengelola pantai
panorama sejak awal tahun 2020. Pengelola menyediakan banana boat dengan
kapasitas maksimal 6 orang. Yang berguna untuk dinikmati para pengunjung. Harga
banana boat untuk satu orang 30 ribu untuk sekali mencoba atau sekali
berkeliling dengan rute yang telah di tentukan.
“kawasan ini sudah mulai berkembang dan
mulai ramai saat akhir pekan,” tutur suar, salah satu pengunjung di pantai
panorama calang.
Menurutnya, kawasan tersebut perlu dijaga
kebersihan secara bersama dan juga perlu adanya fasilitas mck.
“pengunjung hendaknya jangan membuang
sampah sembarang agar pantai terlihat bersih dari sampah,” ungkap suar
Untuk fasilitas, lanjutnya, pihak pengelola
perlu menambahkan mck, mushalla dan lahan parkir agar terlihat rapi.
“saya berharap ke depan pantai panorama ini
perlu diperhatikan oleh pihak pemerintah setempat. Sehingga pantai tersebut
bisa membuat warga betah berwisata bersama keluarga,” tutur suar.
Abdul hamid, ketua lembaga patam bahari
mengungkapkan, lembaganya terus berupaya berbenah dan mewujudkan fasilitas
sebagai penunjang di lokasi wisata tersebut.
“kalau di hari libur, pengunjung mencapai
ratusan. Oleh karena itu, kami sebagai pengelola juga sedang mengupayakan
adanya mck,” jelasnya.
Dia berharap, pemerintah juga ikut
membantu, agar apa yang menjadi kendala di lokasi bisa secepatnya teratasi.
“semoga saja pemerintah bisa membantu pembenahan
di pantai panorama calang,” pungkasnya. (zammil).
0 comments